Aktivis PMII Tulang Bawang menekankan pentingnya melestarikan kearifan lokal kepada calon kepala daerah

 



Tulang Bawang--- Pemilihan Kepala Daerah saat ini sedang menjadi perbincangan hangat baik dari kalangan muda ataupun tua, karena pemilihan Kepala Daerah ini sangat krusial dalam penentu arah kebijakan setiap kabupaten masing-masing daerah seluruh Indonesia selama 5 Tahun kedepan.


Melihat situasi dan kondisi Politik hari hari ini yang tidak menentu dengan berbagai macam isu isu sosial, politik, agama, budaya, ekonomi, pendidikan dan lain sebagainya, tentunya isu-isu tersebut menjadi sektor yang perlu menjadi perhatian khusus oleh calon kepala daerah Tulang Bawang kedepannya, tidak hanya melihat masyarakat sebagai subyek untuk kepentingan sesaat melainkan harus melibatkan masyarakat secara aktif dan produktif.


Bisa kita tinjau bersama bahwa saat ini secara sosial ekonomi politik masyarakat masih belum di katakan sejahtera, masih banyak yang kesulitan mendapatkan akses pekerjaan yang layak, pengangguran berlimpahan bak sekumpulan sampah yang berserakan tanpa tempat, kemudian secara agama, budaya ataupun pendidikan kita masih mudah terpecah belah, budaya budaya lokal mulai terkikis, sulit nya biaya pendidikan, nah kedepannya calon pemimpin daerah khususnya Kabupaten Tulang Bawang mesti kritis terhadap hal tersebut dengan membawa ide dan gagasan yang kongkrit, agar mampu memanfaatkan kearifan lokal Tulang Bawang itu sendiri.


Hal itu di benarkan oleh Irfan selaku Wakil Sekretaris 1 Bidang Kaderisasi PMII Cabang Tulang bawang, Iya bahwa calon Wakil Rakyat kedepannya harus memiliki kapasitas ide dan gagasan yang kongkrit dengan memanfaatkan Kearifan lokal Tulang Bawang, Ujarnya.


"Saya sebagai aktivis PMII yang tentunya mewakili daripada kepentingan masyarakat, kepentingan Mahasiswa, Kepentingan Pemuda-Pemuda Kabupaten Tulang Bawang untuk kemajuan sebuah kabupaten, tentunya prihatin melihat pemilihan umum atau pemilihan kepala daerah yang bersifat sangat transaksional, sehingga merusak citra demokrasi yang baik, yang seharusnya mampu menciptakan suasana politik dengan transaksi ide dan gagasan kepada civil society, melakukan kajian kajian strategis baik regional maupun nasional kepada rakyat, agar kemudian terciptanya sebuah pemimpin yang ideal serta demokratis." Tutup Irfan

0 Response to "Aktivis PMII Tulang Bawang menekankan pentingnya melestarikan kearifan lokal kepada calon kepala daerah"

Post a Comment

Label Mobile